MENGULIK KESADARAN GENERASI Z TENTANG BAHAYA STUNTING DAN STRATEGI PENCEGAHAN PREVENTIF MELALUI POLA HIDUP SEHAT
DOI:
https://doi.org/10.36728/scsej.v2i2.49Keywords:
stunting, Gen Z, pencegahan preventif, video pembelajaranAbstract
Stunting bukan hanya urusan tinggi badan tetapi juga rendahnya kemampuan anak untuk belajar, keterbelakangan mental, dan yang ketiga munculnya penyakit-penyakit kronis. Stunting masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius. Gen Z, sebagai generasi penerus yang akan memulai rumah tangga di masa depan, perlu memahami pentingnya pencegahan stunting sejak dini. Tujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah memberikan pemahaman stunting pada Gen Z tentang bahaya Stunting dan strategi pencegahan preventif melalui Pola Hidup Sehat. Responden yang terlibat sejumlah 30 orang, yang mewakili kelompok-kelompok remaja Gen Z, yaitu Remaja SMA dan Mahasiswa semester awal. Metode yang digunakan adalah pembelajaran tentang bahaya stunting melalui diskusi dan penayangan video animasi pembelajaran. Video edukasi dengan judul “Pentingnya Bahaya Stunting bagi Gen Z”. Materi yang diberikan dalam video mencakup pemahaman stunting terkait dengan pola hidup bersih dan sehat, makan bergizi seimbang dan cukup minum. Dari hasil Pengabdian kepada Masyarakat menunjukkan kenaikan persentase pengetahuan stunting saat pretest dan posttest dari 17,07 ± 0,808 menjadi 21,03 ± 0,308 dengan p-value sebesar 0,001. Kesimpulan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah Gen Z yang menjadi responden dapat memahami bahaya tentang stunting.
Downloads
References
Adhyka, N., Bun Y. dan Intan K. A., 2023. Peningkatan Pengetahuan Remaja akan Stunting dan Pola Konsumsi di SMAN 1 Kab Sijunjung. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Mulawarman Vol. 1, No. 1 Juni 2023, Hal. 32-38.
Azizah, N. N., 2021. Stop Label Buruk Pada Perempuan Karena Anak Terkena Stunting. https://www.konde.co/2021/09/anak-terkena-stunting-stop-label-buruk-pada-perempuan-karena-stunting/
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Kalurahan Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana. 2021. Gender dan Peran Pengasuhan untuk Cegah Stunting. https://ppid.gunungkidulkab.go.id/berita/3409
Kementerian Kesehatan RI. 2018. Stunting Ancaman Generasi Masa depan Indonesia.https://p2ptm.kemkes.go.id/post/stunting-ancaman-generasi-masa-depan-indonesia/ diakses tgl 15/7/2024.
Kinasih, A. D. dan Choirul A. N. A., 2023. Eduting (Edukasi Stunting) dengan Media Video untuk Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Ibu Balita di Desa Ngepung Kabupaten Nganjuk. Nutrizione (2023): Vol.3 No.3. https://journal.unnes.ac.id/sju/nutrizione/article/view/71579
Marism S., 2023. Kemenkominfo Ajak Gen Z Terapkan Perilaku Hidup Sehat Untuk Cegah Stunting. https://www.liputan6.com/news/read/5408422/kemenkominfo-ajak-gen-z-terapkan- perilaku-hidup-sehat-untuk-cegah-stunting?page=2
Mitra, 2015. Permasalahan Anak Pendek (Stunting) dan Intervensi untukMencegah Terjadinya Stunting (Suatu Kajian Kepustakaan) LPPM STIKes Hang Tuah Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Komunitas, Vol. 2, No. 6, Mei 2015 hal. 269.
Mulyaningsih, T., Itismita M., Vitri W.,Tesfaye A. G., Riyana M. dan Vincent H. W., 2021. Beyond personal factors: Multilevel determinants of childhood stunting in Indonesia. Plos One. https://journals.plos.org/plosone/article?id=10.1371/journal.pone.0260265.
Nurfadillah, I., 2024. Mencegah Stunting: Pentingnya Kesadaran Nutrisi Bagi Gen Z Sebelum Mempersiapkan Pernikahan. https://www.kompasiana.com/intannurfadillah2189/ 667056c1c925c45ac36a7242/mencegah-stunting-stunting-pentingnya-kesdaran-nutrisi-bagi-gen-z-sebelum-mempersiapkan-pernikahan
Oktaviana, H., 2021. Remaja Miliki Peran Penting Cegah Stunting di Indonesia. https://www.kompas.com/edu/read/2021/10/02/091400371/remaja-miliki-peran-penting-cegah-stunting-di-indonesia?page=all.
Prastiwi, N. dan Dian I., 2021. Remaja Miliki Peran Penting Cegah Stunting di Indonesia.
Samodro, D., 2020. KPPPA: Kesetaraan gender cegah anak stunting. https://www.antaranews.com/berita/1801021/kpppa-kesetaraan-gender-cegah-anak-stunting.
Tarmizi, S. N., 2023. Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%. Kemenkes. https://www.kemkes.go.id/id/rilis-kesehatan/prevalensi-stunting-di-indonesia-turun-ke-216-dari-244/
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Tahta Martino, Kusuma Estu Werdani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.